Uang Dollar mengalami perubahan

Mata Uang Dollar adalah mata uang yang paling banyak digunakan dalam transaksi di seluruh belahan dunia, Dollar mendominasi pasar uang sudah sejak lama, Indonesia juga termasuk Negara yang bergantung pada mata uang ini. Uang 100 Dollar Mengalami perubahan dari 1934-1966-2006 dan 2013. Gambar dalam uang Dollar masih didominasi oleh Benjamin Franklin dan disebaliknya adalah Independence Hall. Kenapa uang Dollat mengalami perubahan ? Uang 100 Dollar terutama adalah uang yang paling banyak dipalsukan terutama di seluruh Amerika Serikat. Untuk itu "The Federal Reserve" mengeluarkan uang pecahan kertas baru dengan teknologi yang tinggi. Diharapkan dengan teknologi tinggi ini para pemalsu uang akan kesulitan mereplikasi uang Dollar.

Uang 100$ didesain pada tahun 2009 namun mengalami banyak kendala masalah produksi sehingga tertunda peredarannya. Uang Dollar ini diresmikan pada tanggal 21 April 2010, dan sudah dikeluarkan untuk umum pada tanggal 11 Februari 2011, namun produksinya ditutup pada bulan Desember 2010 karena banyak mengalami cacat manufaktur sehingga tidak dapat digunakan. Setelah tertunda masalah tersebut baru pada tanggal 24 April 2013, Federal Reserve mengumumkan lagi uang baru 100 Dollar yang akan memasuki sirkulasi umum lagi pada tanggal 8 Oktober 2013.

Keamanan baru dari uang Dollar yaitu memiliki pita biru tiga-dimensi dan logo Liberty Bell, benang pengaman yang tertanam menjadi merah muda di bawah sinar ultraviolet, Tulisan 100 di pojok kanan bawah akan berubah warna dari tembaga menjadi hijau. sehingga sangat sulit untuk meniru Dollar ini.